Manfaat Sedekah

Manfaat Sedekah

Sering kali, kita beranggapan sedekah hanya berfaedah bagi penerima. Jarang disadari sedekah berfaedah juga bagi pelakunya. Secara rohani, sedekah menjadi sarana penyucian diri berasal dari dosa dan karakter kikir. Allah berfirman, ''Ambillah sedekah (zakat) berasal dari beberapa harta mereka. Dengan sedekah, anda bersihkan dan menyucikan mereka.'' (QS Attaubah [9]: 103).

Secara sosial, sedekah memupuk solidaritas dan pemberdayaan harkat ataupun martabat kaum lemah, fakir, miskin, dan yatim (baik didalam pengertian nasab maupun sosial, yakni mereka yang tidak mempunyai pekerjaan). Kalangan ekonomi tertinggal banyak terbantu, seperti mempercepat pemerataan kesejahteraan yang mampu menghimpit angka kriminalitas secara signifikan https://qurbannusantara.com/ . 

Sedekah bakal berfaedah sebagai neraca keadilan yang menjembatani ketimpangan sosial di sedang masyarakat. Kondisi lingkungan sosial tidak sehat seandainya orang kaya menghabiskan duwit puluhan juta rupiah untuk hiburan, saat banyak orang miskin tidak makan tiga hari tiga malam. Urwah bin Zubair menyindir, seandainya orang kaya tidak dermawan, lantas apa bedanya dengan orang miskin?  https://sedekahlagi.com/ 

Belum lagi, adanya fakta seorang ibu tega membunuh anaknya karena lapar. Jika kita melek sedekah dan tahu masih banyak tetangga miskin, semua berita tragis itu tidak harus terjadi. Makna etimologis sedekah sejajar dengan arti keimananan (ashshidqu), yakni usaha membenarkan keimanan dengan perbuatan. Termasuk, keimanan palsu kecuali seseorang mengaku mukmin, tapi tidak dermawan. Rasulullah bersabda, ''Perilaku dermawan, bukti keimanan.'' (HR Muslim). Sebaliknya, Allah mengecam orang yang menghardik pengemis dan anak yatim sebagai mendustakan agama dan keimanan (QS Alma'un [107]: 1-3).

Ingatlah, ada janji besar bagi mereka yang suka meringankan beban orang lain. Sabda Rasulullah SAW, ''Barang siapa meringankan seorang mukmin berasal dari kesulitan dunia, Allah kelak meringankannya berasal dari kesulitan hari kiamat.'' (HR Muslim).

Kesenjangan tidak bakal menganga lebar seandainya lahir orang-orang dermawan yang berkenan menyisihkan harta kegunaan menopang yang berkekurangan. Kedudukan orang dermawan begitu mulia di hadapan Allah. Mereka yang suka bersedekah di saat suka dan susah, mereka itulah orang yang dijanjikan Allah dengan ampunan dan surga seluas hamparan langit dan bumi (QS Alimran [3]: 133-134).